• Terms of Service
  • Indeks Berita
perisaijurnalis.com
  • Berita
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Politik
  • Tech

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
  • Entertainment
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
  • Review
  • Lifestyle
No Result
View All Result
  • Berita
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomatif
  • Politik
  • Tech

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
  • Entertainment
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
  • Review
  • Lifestyle
No Result
View All Result
perisaijurnalis.com
No Result
View All Result
Home Berita

Cerita Pilu Pegawai Honorer di Depan Komisi I DPRD Pinrang

admin by admin
Januari 25, 2025
in Berita, News
0
Cerita Pilu Pegawai Honorer di Depan Komisi I DPRD Pinrang
0
SHARES
151
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Perisaijurnalis.com, Pinrang – Banyak Cerita pilu terungkap saat ratusan Pegawai honorer mengadu ke wakil rakyat di Gedung DPRD. Bagaimana tidak, puluhan tahun mengabdi sebagai pegawai, tanpa status dan kesejahteraan jelas.

Guru honorer LN, dengan tetes air mata menceritakan suka duka menjadi guru honorer tanpa status jelas sejak 2005. “Awalnya, digaji Rp.75 ribu sebulan, dari Biaya Operasional Sekolah (BOS)” kata dia, di depan Komisi I DPRD Pinrang jumat petang (24/1/2025).

Gaji sebesar itu kata dia, tidak berbanding lurus dengan tugas tugas yang dibebankan kepada tenaga pendidik di sekolah. Karena tugas antara guru berstatus ASN dengan guru Non ASN sama, mendidik dan membina siswa.

Dari pagi kata dia, memberikan perhatian penuh kepada siswa di sekolah, agar kelak menjadi generasi emas. Padahal di rumah, tanggung jawab kami sebagai istri dari suami dan ibu dari anak anak, terabaikan.

Bahkan kata dia, banyak guru yang sukses mendidik siswa hingga menjadi anggota TNI-Polri, karyawan hingga pengusaha yang jauh lebih makmur. Sementara kehidupan guru, masih memperihatinkan.

Namun menurut dia, itu dilakukan atas dasar amanah dan tanggung jawab yang dibebankan dipundak guru. Ini karena tanggung jawab, tapi sampai kapan tanggung jawab itu tanpa kesejahteraan.

Ketua FP2KP, Andi Agustan Tanri Tjoppo mengatakan, “kesejahteraan pegawai honorer sangat jauh dari harapan. Sementara tenaga dan pikiran mereka sangat dibutuhkan.

Olehnya itu kata dia, kehadiran pegawai honorer di kantor Pemerintah Daerah dan gedung DPRD untuk mengetuk hati pemegang kebijakan. Mereka butuh perhatian, mereka butuh status yang jelas dan butuh kesejahteraan.

Agar kelak, lanjut Andi Agustan, para pegawai honorer lebih fokus pada tugas dan tanggung jawabnya tidak lagi memikirkan sumber pendapatan untuk menutupi kebutuhan kebutuhan hidup dan keluarganya. (MPJ)

Post Views: 500
Tags: Cerita Pilu Pegawai Honorer di Depan Komisi I DPRD Pinrang
Previous Post

Pegawai Honorer Bersama FP2KP Unjuk Rasa di Kantor Bupati Pinrang Dan DPRD

Next Post

LSM Koalisi Merah Putih Bakal Hearing di Kantor DPRD Terkait Dugaan Investasi Bodong di Pinrang

Next Post
LSM Koalisi Merah Putih Bakal Hearing di Kantor DPRD Terkait Dugaan Investasi Bodong di Pinrang

LSM Koalisi Merah Putih Bakal Hearing di Kantor DPRD Terkait Dugaan Investasi Bodong di Pinrang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perisaijurnalis.com

© 2025 Perisaijurnalis.com - Powered by PT. Demooweb Digital Indonesia.

Navigate Site

  • Berita Politik
  • Persija Jakarta
  • Sepakbola
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Gadget
  • Mobile
  • Startup
  • Travel
  • Fashion
  • Health
  • Politics
  • Business

© 2025 Perisaijurnalis.com - Powered by PT. Demooweb Digital Indonesia.